Tanggal 17 Agustus menjadi hari yang tak terlupakan bagi Bangsa Indonesia. Peringatan HUT ke-79 RI kemarin membawa dampak yang luar biasa, salah satunya bagi pendidikan karakter siswa di sekolah.
Ditandai dengan upacara pengibaran bendera merah putih, seluruh siswa di sekolah-sekolah turut menjadi peserta di dalamnya. Mereka dengan khidmat mengikuti jalannya upacara, sembari mengenang perjuangan pahlawan-pahlawan yang telah gugur demi bangsa.
Tidak hanya itu, berbagai macam perlombaan juga turut mewarnai hari peringatan ulang tahun Republik Indonesia. Kegiatan positif tersebut tidak langsung menjadi ajang untuk menumbuhkan karakter pada siswa.
Pendidikan Karakter Siswa Melalui Peringatan Kemerdekaan Indonesia
Dalam rangka memperingati HUT ke-79 RI, tenaga kependidikan dituntut untuk menyalakan kembali semangat mereka sehingga bisa mewujudkan peserta didik yang cerdas dan berkarakter. Tenaga kependidikan hendaknya bisa mendatangkan makna dan nilai pendidikan karakter kepada para peserta didik melalui kegiatan yang akan dilaksanakan selama peringatan kemerdekaan.
Kegiatan tersebut bisa berupa upacara pengibaran bendera dan berbagai perlombaan di sekolah. Diadakannya berbagai kegiatan ini bukan hanya untuk menumbuhkan kecintaan siswa terhadap Tanah Air. Namun, ada nilai-nilai lain yang tentunya merupakan karakter positif dan baik untuk siswa.
Berikut adalah karakter yang terbangun dalam acara peringatan HUT ke-79 RI versi wmpedia:
Nasionalisme
Karakter nasionalisme akan menguat ketika siswa ikut serta mengikuti upacara bendera peringatan HUT ke-79 RI dengan khidmat. Seperti yang kita tahu, sepanjang upacara siswa akan disuguhkan dengan beberapa lagu wajib nasional.
Menyanyikan lagu-lagu dengan lirik nasionalisme, sedikit banyak akan memengaruhi alam bawah sadar siswa. Dengan begitu, pendidikan karakter siswa berupa jiwa nasionalisme ini akan membuat mereka lebih menghargai kemerdekaan bangsa. Kabar baiknya, siswa juga akan lebih banyak berkontribusi dengan potensi yang mereka miliki.
Semangat Juang Tinggi
Dalam memperingati HUT ke-79 RI, pastinya ada amanat yang tersampaikan untuk para siswa. Amanat ini biasanya sarat akan perjuangan tokoh-tokoh pahlawan terdahulu yang ikut serta memperjuangkan kemerdekaan bangsa.
Hal ini akan memantik para siswa untuk mencontoh semangat juangnya demi mewujudkan mimpi dan memperjuangkan kehidupannya di masa depan. Tumbuhnya rasa juang yang tinggi akan membentengi siswa, sehingga tumbuh menjadi sosok yang kuat dan tidak gampang menyerah pada tantangan.
Rasa Persatuan dan Kebhinekaan
Di sisi lain, terlibatnya siswa pada sebuah perlombaan juga menambah sisi positif lain, salah satunya jiwa persatuan. Perlombaan pada acara peringatan kemerdekaan Indonesia ini akan memicu tumbuhnya rasa satu kesatuan terhadap orang lain.
Siswa akan semakin akrab dengan keberagaman yang ada di sekitarnya. Dengan begitu, jiwa persatuannya akan tumbuh, tanpa memandang suku, ras, ataupun latar belakang peserta lomba.
Karakter Disiplin dan Peduli
Peringatan HUT ke-79 RI ternyata juga menjadi salah satu ajang tumbuhnya karakter peduli dan disiplin dalam diri siswa. Pendidikan karakter siswa ini mereka dapatkan ketika mengikuti upacara bendera.
Karakter disiplin tumbuh secara tidak langsung, lantaran biasanya upacara bendera untuk memperingati HUT ke-79 RI ini akan dilaksanakan secara serentak. Tentu saja para siswa yang terlibat akan datang dengan tepat waktu. Disiplin waktu akan membawa kebiasan yang baik di masa depan. Sebab mereka bisa mengatur dan mengelola waktunya dengan tepat.
Sedangkan adanya perlombaan atau kegiatan positif lainnya akan membantu menumbuhkan karakter peduli dalam diri siswa. Kepedulian itu bisa datang dari keseriusan dan kekhidmatan mereka dalam mengikuti upacara bendera.
Pendidikan karakter siswa bisa dibentuk melalui kegiatan positif dan kebiasaan baik. Peringatan HUT ke-79 RI ini menjadi salah satu bukti, bahwa karakter baik siswa tumbuh jika kegiatan tersebut dilaksanakan secara khidmat, bukan sekedar secara seremonial saja.